Kamis, 24 Oktober 2019

Daily Activities (Versi Indonesia)




Day Report!






Halo Sobat blogger mari kita simak bersama kelanjutan cerita kemarin dimana kita membuat Mille crepes bersama kelompok kimochix .Dan karena kemarin kita udah persiapkan segala sesuatunya jadi sekarang yang akan kita lakukan hanya finishing aja yaa guys . seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini proses pembuatan toping tambahan karena kemarin topingnya ga cukup ya sobat .






Untuk toping sendiri disini kami menggunakan adonan barongko , Nah jadi barongko itu merupakan makanan khas Bugis - Makassar yang terbuat dari pisang yang dihaluskan,telur,santan,gula pasir,dan garam. Kemudian dibungkus daun pisang lalu dikukus. Jika sudah matang, dimasukkan kedalam kulkas.

Dahulu, Barongko disajikan sebagai hidangan penutup bagi para raja Bugis. Selain itu juga sering disajikan saat acara adat seperti sunatan, akikah ,pernikahan, syukuran dan lain sebagainya. Hingga kinipun Barongko masih biasa disajikan saat pesta adat. Selain itu pula, Barongko masih dapat dijumpai ketika bulan ramadhan sebagai menu untuk berbuka puasa.Untuk membuat Barongko ini haruslah dikerjakan oleh orang yang sudah berpengalaman. Dengan tujuan untuk mempertahankan kualitas rasa dan kelezatan yang khas dari Barongko. Karena itulah Barongko tidak mudah dijumpai di pasaran.




Crêpe adalah panekuk tipis yang terbuat dari gandum dan merupakan makanan yang sangat digemari di seluruh Eropa dan tempat lainnya. Bahan utamanya adalah terigu,telur,susu,mentega,dan garam. Terdapat dua jenis crêpe, yaitu crêpe manis yang terbuat dari tepung gandum dan crêpe asin yang terbuat dari tepung buckwheat.

Crêpe berasal dari Bretagne,sebuah wilayah di Prancis bagian barat, di mana crêpe disebut sebagai kramphouezh. Namun, konsumsi crêpe sekarang sudah meluas di seluruh Prancis. Buckwheat berasal dari  Tiongkok . dan setelah menyebar ke eropa Timur berkembang menjadi makanan sejenis yang disebut Blinzt.






Crêpe dapat digulung atau dilipat, dan dapat juga diisi dengan berbagai macam isi. Crêpes dapat dimakan dengan makanan apapun apabila ia diasinkan, dan diisi dengan keju ,asparagus,ham ,telur,ratatouille,jamur,atau produk daging lainnya.

Crêpe yang manis dapat dijadikan sebagai hidangan penutup .  Crêpe dapat diisi dengan berbagai jenis makanan manis: selai ,cokelat lelehan, susu, es krim ,buah berry,kacang,cinnamon,dan sebagainya. Sebagai topping atau atasnya dapat digunakan gula (bubuk), jus lemon,whipped cream, buah-buahan yang dipotong, dsb.Sebuah crêpe tipikal yang berasal dari Prancis dan Belgia adalah Crêpe Suzette, sebuah crêpe dengan sedikit kulit jeruk yang diparut dan minuman keras liqueur (biasanya Grand Marnier) yang kemudian dipanaskan.

Merupakan hal yang cukup umum juga untuk menggulung atau melipat crêpe, lalu digoreng, dipanggang atau disaute, tidak seperti blintz, meskipun persiappannya mirip.Di Prancis, crêpe biasanya disajikan secara tradisional pada Candlemas (La Chandeleur), pada tanggal 2 Februari.







Nah setelah selesai waktunya penilaian sobat oleh pak ichal selaku dosen yang mengawas !!!!






Setelah membuat Mille crepes dan dinilai oleh pak ical serta sharing apa saja yang akan kami tambahkan atau diganti bila akan membuat kedua kalinya . Namun dari pak ichal sendiri mengatakan bahwa Mille crepe dari kelompok kimochix lulus dan tidak ada pengulangan . Setelah itu saya melanjutkan membuat anak bangsa sesuai dengan roling name yang disepakati oleh seluruh teman kelas dan kali ini saya akan membuat Mie titi sobat . humm nyam .. nyam ..






Mie Titi adalah masakan kuliner asli Makassar (Sulawesi). Tahukah anda bahwasannya Mie Titi ini cukup terkenal di Makassar. Kepopuleran Mie Titi tidak hanya di daerahnya saja namun hingga merambah ke kota-kota besar di Indonesia seperti di Jakarta.

Untuk membuat mie titi bahan-bahan yang dibutuhkan diantaranya ada telur, daging, bakso, tepung maizena, hati sapi, udang, sayur-sayuran, dan lain sebagainya. Konon asal muasal dari mie Titi ini awalnya dibuat oleh Ang Kho Tjao yang merupakan seorang warga keturunan Cina yang tinggal di Makassar. Ang Kho Tjao kemudian mewariskan resep kuliner ini kepada ketiga anaknya dan menjadikan Mie Titi mulai terkenal sejak tahun 1970-an. Ang Kho Tjao memberikan pengetahuan tentang resep untuk tiga anaknya yaitu Hengky, ‘Awa, dan Titi.







Setelah Ang Kho Tjao meninggal, bisnis mie kering dilanjutkan oleh anak-anaknya secara mandiri. Titi itu adalah yang paling populer di Makassar, maka nama “Mie Titi” menjadi identik dengan mie Makassar kering Makassar. Mie Kering Di Makassar yang terkenal ada 4 yaitu Mie Titi, Mie Awa, Mie Hengky, dan Mie Anto.

Sejauh ini yang paling terkenal hingga ke nusantara adalah mie titi…Hingga kini sudah terdapat beberapa cabang di Makasar dan bahkan hingga ke Jakarta. Konon rasa dari mie titi ini cukup istimewa dan tak kan didapatkan pada mie lainnya. Harganyapun cukup kompetitif, hingga saat tulisan ini dibuat untuk 1 porsi mie titi dijual seharga 15 ribu hingga 20 ribu rupiah. wkwkw dan tradaaaa inilah Mie titi yang sudah kami buat sobat .Selamat menikmati .







Tidak ada komentar:

Posting Komentar